Yuk Ketahui Jenis-Jenis Bahan Wallpaper Dinding

 

Source image: google

Wallpaper dinding adalah salah satu produk dekorasi interior yang digunakan untuk menutupi cacat pada dinding atau hanya untuk menambah tampilan dinding agar terlihat lebih menarik. Wallpaper biasanya dijual dalam bentuk gulungan yang dapat diaplikasikan langsung atau menggunakan lem khusus yang dapat merekat dengan kuat di dinding rumah.

Motif wallpaper dinding beragam dan biasanya memiliki pola berulang yang menarik. Pola tersebut terlihat seolah terhubung dan tidak terputus. Sebelum memilih motif wallpaper dinding, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu jenis bahan wallpaper dinding yang akan Anda gunakan. Hal itu nantinya untuk menentukan jenis bahan yang cocok dan pas untuk digunakan di dinding rumah Anda.

Jenis-Jenis Bahan Wallpaper Dinding

Setiap jenis bahan wallpaper dinding memiliki ketahanan dan spesifikasi yang berbeda, lho! Kami akan bagikan 6 jenis bahan wallpaper dinding yang dapat Anda pilih, sebagai berikut.

1. Wallpaper Vinyl

Bahan wallpaper ini merupakan salah satu bahan wallpaper yang memiliki ketahanan lebih baik dibandingkan wallpaper dinding bahan kertas. Hal itu karena wallpaper jenis ini memiliki ketebalan yang lebih tebal daripada kertas dan sangat aman digunakan untuk wallpaper kamar mandi atau dinding yang lembab.

2. Wallpaper Kain

Wallpaper jenis ini terbuat dari kain yang memiliki tekstur yang lembut dan sangat nyaman untuk dipegang. Untuk wallpaper kain, penggunaan yang cocok adalah untuk wallpaper kamar tidur.

3. Wallpaper Foil

Foil adalah salah satu barang yang dapat menghasilkan efek warna mengkilap. Biasanya jenis wallpaper ini mempunyai pola yang unik dan bisa memantulakan warna yang indah.

4. Wallpaper Kertas

Wallpaper kertas merupakan jenis wallpaper yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Wallpaper jenis ini terbuat dari kertas yang mudah didapatkan dan harga wallpaper dinding murah.

5. Wallpaper Serat Alami

Wallpaper jenis ini terbuat dari bahan serat alami seperti bambu yang dapat menampilkan kesan rustik. Penggunaan wallpaper ini sangat cocok untuk Anda yang ingin memiliki tampilan beda untuk ruangan.

6. Wallpaper Fiberglass

Fiberglass adalah bahan wallpaper yang terbuat dari serat kaca dan memiliki daya tahan yang bagus terhadap panas dan kelembaban. Maka tak heran, wallpaper ini lebih tahan lama dan tidak mudah rusak.

Intip Jenis-Jenis Pouch yang Digunakan untuk Souvenir

 

Source image: google

Souvenir menjadi barang wajib yang biasa ada dalam berbagai acara seperti acara pesta pernikahan, acara khitanan, seminar, pelatihan atau acara besar yang lainnya. Souvenir diberikan sebagai bentuk terima kasih dan kenang-kenangan yang diberikan oleh penyelenggara acara kepada tamu undangan. Salah satu barang yang banyak digunakan untuk souvenir yaitu pouch. Biasanya penyelenggara akan membuat pouch custom dan akan memasukkan logo acara, nama pengantin, atau nama perusahaan yang mengadakan acara tersebut.

Pouch menjadi pilihan banyak orang karena selain dapat dibuat custom juga sangat bermanfaat atau fungsional. Selain sebagai souvenir, pouch juga dapat dijadikan bahan untuk bonus atau hadiah yang dapat diberikan oleh sebuah penjual kepada pembeli. Misalnya, ketika Anda membeli produk seharga sekian maka akan mendapatkan bonus pouch yang dikeluarkan didesain oleh perusahaan tersebut.

Jenis-Jenis Pouch berdasarkan Bahan Pembuatannya

Pouch memiliki banyak jenis yang dapat Anda pilih tentunya dengan kualitas yang berbeda dan harga pouch souvenir yang terjangkau. Beberapa bahan yang biasa digunakan dalam pembuatan pouch souvenir, sebagai berikut:

1. Perca

Kain perca merupakan kain yang berasal dari limbah atau sisa bahan yang sudah tidak terpakai. Pouch yang terbuat dari kain perca memiliki harga yang terjangkau dan termasuk pouch souvenir murah. Anda dapat menyesuaikan dengan berbagai motif kain perca, lho!

2. Kanvas

Bahan Kanvas termasuk bahan pouch yang bagus karena memiliki karakteristik yang halus, tebal dan tidak kaku. Biasanya pouch bahan kanvas berwarna putih gading atau berwarna abu-abu akibat pemutihan dari bahan utamanya, bahan mori.

3. Blacu

Blacu tak berbeda jauh dari kanvas karena terbuat dari bahan mori. Tetapi perbedaannya dengan kanvas, blacu belum melewati tahap pemutihan seperti kanvas. Kain blacu merupakan bahan yang terjangkau dan murah. Meskipun memiliki tingkat ketipisan lebih tipis dari kanvas, kain blacu sudah dapat dibuat desain dengan menggunakan teknik sablon.

4. Spundbond

Di antara bahan pouch souvenir, kain spundbond merupakan bahan yang paling murah. Selain itu, bahan ini tidak sekuat bahan lain dan biasa digunakan dalam souvenir pernikahan atau dijadikan undangan pernikahan.

5. Drill

Setelah membahas bahan yang murah, bahan yang ini merupakan bahan yang paling bagus dan terbilang mahal. Bahan drill terbuat dari serat dan garis-garis miring yang terbuat dari campuran katun dan polyster. Bahan ini tidak mudah kusut, kuat dan akan tahan lama dalam desain berwarna.

Jika Anda ingin mencari referensi dalam membuat desain pouch dengan pilihan kualitas bahan yang bagus, Anda dapat melihatnya DI SINI!

Miliki Kelebihan dan Kekurangan, Yuk Lihat Perbedaan Wallpaper Dinding dengan Wallsticker

Source image: google

Setiap orang nampaknya setuju bahwa kamar tidur menjadi tempat ternyaman untuk beristirahat setelah lelah beraktivitas di luar rumah. Untuk itu, tak heran kalau kita begitu memperhatikan kebersihan dan kerapihan kamar tidur. Salah satunya dengan memperhatikan hiasan dinding kamar.

Hiasan dinding dapat berupa penempatan bingkai foto, ukiran kayu untuk menaruh barang, hingga penggunaan wallpaper dinding untuk Anda yang tak suka dengan satu warna monoton cat dinding.

Selain wallpaper dinding kamar, ada pula wallsticker yang dapat digunakan sebagai hiasan kamar. Kedua jenis hiasan tersebut memiliki kelebihan dan kekuarangan masing-masing. Anda dapat memilih menggunakan apa tergantung dengan kebutuhan Anda.

Perbedaan Wallpaper Dinding dengan Wallsticker

 

Wallpaper Dinding

Wallpaper dinding terkenal karena dapat bertahan lama sekitar 10 tahun dengan perawatan yang tepat dan benar. Selain itu, produsen wallpaper dinding biasanya membuat kualitas yang baik mulai dari bahan yang tahan terhadap api dan tidak mudah rusak akibat rembesan air.

Dalam pemasangannya, wallpaper dinding membutuhkan lem khusus sebagai perekat yang dapat menempelkan wallpaper dinding untuk waktu yang lama. Wallpaper dinding biasanya juga dapat menstabilkan suhu dinding.

Walaupun begitu, dalam proses pemasangan dan pencopotan, wallpaper dinding cukup sulit karena membutuhkan tenaga, waktu dan alat khusus. Selain itu, berbeda dari wallsticker, wallpaper dinding tak bisa ditempel pada media lain selain dinding kamar. Harga wallpaper dinding juga lebih mahal daripada wallsticker.

 

Wallsticker

Untuk Anda yang sering bosan, pemilihan wallsticker dapat menjadi solusi yang cepat dan mudah. Hal itu karena hiasan dinding kamar ini mudah dalam proses pemasangan dan pencopotannya.
Berbeda dengan wallpaper dinding yang membutuhkan lem khusus, wallsticker sudah ada perekatnya yang ada di belakang sticker. Pemasangannya juga tak jauh berbeda dari stiker mainan anak.

Selain dinding kamar, wallsticker juga dapat dipasang di berbagai bidang datar lain seperti kulkas, lemari, dan lain-lain. Karena mudah pemasangan dan pencopotannya, wallsticker dapat mudah diganti-ganti model dan motifnya jika Anda bosan. Kelebihan lainnya, wallsticker hadir dengan harga yang lebih murah dan terjangkau.

Karena bahannya tentu berbeda dari wallpaper dinding, wallsticker tidak memilih daya tahan terhadap api dan air. Selain itu, wallsticker juga tidak tahan lama seperti wallpaper dinding.

Apa sih Perbedaan Brosur, Pamflet, dan Flyer? Simak Penjelasannya Berikut

 

Source image: google

Meski terlihat sama dan bertujuan untuk promosi, ketiga media promosi yaitu brosur, pamflet dan flyer memiliki perbedaan, lho. Baik dari segi ukuran, penggunaan kertas sampai apa saja isi dari kertas promosi tersebut.

Untuk media promosi yang tepat maka Anda perlu mempelajari media mana yang tepat untuk Anda mengiklakan produk dan usaha Anda.

Yuk simak informasi berikut untuk melihat perbedaan antara brosur, pamflet dan flyer.

1. Brosur

Brosur merupakan media yang cocok sebagai promosi yang menjual sebuah produk baru dengan menampilkan detail dan informasi yang padat tentang produk tersebut.

Dalam brosur informasi tersebut juga rinci dan jelas yang dapat memberikan informasi yang cukup kepada calon pembeli. Ukuran kertas brosur terbilang beragam dan tidak ada ukuran pasti karena dapat menyesuaikan dengan ukuran yang Anda inginkan.  

Contoh brosur biasanya dicetak pada kedua sisi dengan kertas tebal yang dilaminating glossy atau doffmate.

2. Pamflet

Jika brosur cocok untuk menjual, maka pamflet sebaliknya. Pamflet adalah media promosi yang hanya berfungsi untuk menginformasikan dan tidak untuk menjual. Contoh pamflet seperti acara, event, atau kegiatan. Desain pamflet tidak memerlukan desain khusus dan menarik, yang penting informasi yang ada di dalam pamflet dapat terbaca dengan mudah. Karena tidak memerlukan desain khusus, maka pamflet juga tidak memerlukan kertas khusus seperti brosur.

3. Flyer

Media cetak kecil yang berfungsi sebagai media promosi ini bersifat sementara. Maksudnya, penggunaan flyer biasanya hanya untuk memberikan informasi yang terjadi dalam jangka waktu tertentu. Seperti informasi event, diskon, promosi, dan sebagainya.

Perbedaan antara brosur dengan flyer adalah flyer hanya dicetak pada satu sisi. Informasi dalam flyer juga lebih pendek dari brosur.

Untuk perbedaan antara flyer dengan pamflet, desain flyer harus dibuat menarik dengan desain dan warna yang bagus. Walaupun informasinya lebih sedikit, tetapi harus mudah dibaca. Untuk ukuran flyer biasanya berukuran a4, a5, atau a6 dengan jenis kertas bebas.

Ragam Jenis Kain yang Bisa Dicetak dengan Mesin Digital Printing

 

Source image: google

Berkembang dunia digital printing, saat ini cetak kain secara digital sudah berkembang pesat. Produk tekstil kini sangat menjanjikan untuk dijadikan usaha, seperti kaos, sarung bantal, tote bag, syal, hijab, dan lain-lain.

Penggunaan jenis kain yang dipakai tentunya berbeda-besa sesuai dengan tujuan pembuatannya. Jenis kain untuk tote bag tentunya berbeda dengan jenis kain untuk hijab begitu sebaliknya.

Berikut ini beberapa jenis kain yang digunakan untuk print kain:

Polyester

Salah satu bahan tekstil yang sering digunakan untuk cetak kain yaitu polyester. Bahan tekstil ini berasal dari serat sintetis yang melalui proses kimia polimerisasi. Pembuatan bahan ini mengandalkan minyak bumi (petroleum) yang digabungkan dengan bahan katun.

Kain Katun

Bahan kain ini terbuat dari kapas atau gossypium yang membuat kain ini bertekstur lembur dan halus. Selain itu, jenis kain ini cukup tahan lama dan nyaman dipakai sehari-hari. Maka kain katun cocok untuk membuat digital printing untuk membuat kaos custom.

Kain Maxmara

Jika kain katun cocok untuk membuat kaos custom, maka kain maxmara merupakan bahan yang pas untuk pembuatan hijab atau syal tipis. Kain maxmara memiliki tekstur yang mirip dengan kain satin karena bahannya yang halus dan dingin. Hal yang membedakan yaitu kain maxmara lebih banyak memiliki serat dibandingkan kain satin. 

Kanvas

Selain katun, nampaknya kanvas menjadi salah satu kain yang cukup favorit dan dikenal banyak orang. Jenis kain ini biasa dipakai untuk pembuatan tote bag dan sepatu. Namun, sekarang beberapa home dekor juga sudah menggunakan kanvas sebagai bahan utama untuk print kain. Seperti pada karpet, sarung sofa, tirai, hiasan dinding, dan lain-lain.

Itulah beberapa jenis kain yang biasa digunakan untuk print kain. Tentunya berbeda jenis bahan maka harga printing kain juga akan berbeda. Untuk lebih lengkapnya silahkan klik DI SINI