25 Januari 2023

Komponen dalam Nota Pembelian sebagai Bukti Transaksi

 
Source image: google

Nota pembelian adalah bukti transfer untuk setiap pembelian secara tunai. Bukti pembayran ini akan diberikan kepada pembeli setelah melakukan transaksi. Nota pembelian terdiri dari dua atau tiga lembar. Lembar pertama diberikan kepada pembeli, sedangkan satu lembar nota lainnya akan disimpan penjual sebagai arsip data dan laporan keuangan.

Nota berfungsi sebagai bukti penguat untuk sebuah transaksi yang nanti akan tercatat dalam laporan keuangan. Untuk itu, setiap pelaku usaha perlu menyimpan nota sebagai bukti berupa data keuangan. Tinggal menambahkan cap stempel toko, maka nota pembelian menjadi bukti transaksi yang sah antara penjual dan pembeli.

Untuk itu, maka para pelaku usaha harus membuat nota pembelian yang baik dan benar. Hal ini karena pelaku usaha menjadi pihak yang berwenang untuk mengeluarkan nota pembelian. Terdapat beberapa komponen yang terdapat dalam nota pembelian, yaitu:

 

Identitas perusahaan


Informasi perusahaan merupakan salah satu komponen yang sangat penting di dalam nota pembelian. Identitas yang dimaksud adalah informasi tentang identitas perusahaan yang menjual barang atau jasa. Seperti misalnya logo perusahaan, nama perusahaan, nomor telepon, hingga alamat perusahaan. Dengan adanya komponen ini dalam bagian atas nota akan membuat setiap transaksi dapat ditelusuri dengan baik.

Nama pembeli


Dalam nota pembelian, nama pembeli harus tercantum secara jelas. Nama pembeli yang tertulis tersebut menandakan transaksi yang dilakukan sah antara pihak pembeli dan penjual. Agar informasi lebih jelas dan lengkap, tulislah nama serrta alamat pembeli dalam nota. Hal ini untuk mencegah ketika ada masalah bisa segera ditemukan solusinya bersama dengan cepat.

Nomor atau kode transaksi


Biasanya nota atau kode transaksi ini telah ditentukan oleh penjual sesuai dengan jumlah yang telah terjual. Kode barang ini berfungsi dalam pelacakan apabila terjadi masalah di kemudian hari. Nantinya pihak toko hanya perlu melihat kode transaksi untuk mencari tahu kapan terjadinya transaksi.

Tanggal transaksi


Waktu akan memudahkan proses pengarsipan nota. Misalnya mengelompokkan transaksi dalam catatan pembukuan. Ini juga akan membantu pelaku usaha agar nota tidak mudah disalahgunakan untuk keperluan lainnya.

Detail transaksi


Detail transaksi merupakan komponen utama dalam nota pembelian. Detail ini meliputi tipe barang, jenis barang, ukuran barang, harga barang, hingga jumlah barang yang terjual. Dengan begitu berbagai transaksi dapat tercatat barang dengan jelas untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Total pembayaran


Pada bagian akhir nota, terdapat komponen total harga barang yang harus dibayarkan oleh pembeli. Biasanya dalam komponen ini juga disertai keterangan jumlah PPM yang wajib dibayar oleh pembeli dari transkasi yang dilakukan.

Nama dan tanda tangan


Pada bagian akhir nota pembelian, sebagai bukti transaksi yang sah biasanya akan ada ruang untuk nama dan tanda tangan pihak yang mengeluarkan nota tersebut. Di atas tanda tangan akan lebih lengkap dengan stempel perusahaan sebagai bukti transaksi yang telah disetujui dan sah.

Snapy siap melayani berbagai kebutuhan cetak baik offline maupun online. Untuk cetak offline, kamu bisa mengunjungi langsung cabang Snapy terdekat yang sudah tersedia di berbagai daerah. Untuk cetak online, kamu bisa langsung menghubungi Whatsapp Snapy tanpa antri, tanpa ribet!

Yuk, segera penuhi kebutuhan cetakmu di Snapy!
Previous Post
Next Post

0 Comments: